""SELAMAT DATANG DI HALAMAN BLOG KAMI""" ,,, "Terima Kasih atas Kunjungan Anda"____

18 Mar 2012

Perhitngan analisa usaha ikan lele


         Jika anda ada keinginan usaha budidaya ikan lele, sebelum melakukan usaha sangatlah perlu menganalisa perhitungan dalam untung ruginya sehingga tindakan rencana usaha sudah diperhitungkan secara matang, Berikut analisa perhitungan usaha budidaya ikan lele :
A. INVESTASI
1. Kolam terpal 10 unit @500.000 = Rp 5.000.000
2. Peralatan 1 paket Rp 100.000
Jumlah Rp 5.100.000

Tahapan Budidaya ikan Lele

  1. Proses Budidaya
  • Pembuatan Kolam.
Ada dua macam/tipe kolam, yaitu bak dan kubangan (kolam galian). Pemilihan tipe kolam tersebut sebaiknya disesuaikan dengan lahan yang tersedia. Secara teknis baik pada tipe bak maupun tipe galian, pembenihan lele harus mempunyai :
Kolam tandon. Mendapatkan masukan air langsung dari luar/sumber air. Berfungsi untuk pengendapan lumpur, persediaan air, dan penumbuhan plankton. Kolam tandon ini merupakan sumber air untuk kolam yang lain.

Penerimaan Santri

             Pondok pesantren salafiyah, telah berjalan sejak ratusan tahun yang lalu dan bisa dibilang lembaga tertua di bidang pendidikan, hingga saat inipun tetap eksis keberadaannya ,
lembaga inipun telah terbukti melahirkan kader - kader yang mampu melaksanakan tugas di muka bumi sebagai khalifah untuk membina umat manusia menuju insan berdaya, beradab, berakhlakul karimah, dengan metode sangat khas kesalafiannya, yang mengutamakan prilaku santri dalam kesehariannya bersikap Zuhud (hidup sederhana) dan tawadhu (

13 Mar 2012

Analisis Usaha Pendederan Ikan Mas

Beberapa asumsi yang di pakai sebagai berikut :





1
Lama pemeliharaan satu bulan



2
Harga induk jantan dan betina ikan mas di rata-rata sebesar Rp 30.000/Kg
3
Nilai sewa kolam di asumsikan Rp 7.000.000/Ha/Tahun


4
Daya tahan alat-alat perikanan dua tahun ( 24 bulan )


5
Daya tahan saung jaga di perhitungkan selama 5 tahun ( 60 bulan )







a.
Investasi



1
Sarana



No
Uraian Volume Satuan Harga Sat Jumlah ( Rp )
-
Sewa kolam 0.5 Tahun  7,000,000       3,500,000


Saung jaga ( gudang sarana produksi dan alat-alat 1 Paket  2,500,000       2,500,000
-
Alat-alat perikanan 1 Paket     500,000          500,000


Jumlah


      6,500,000







2
Modal Kerja



No
Uraian Volume Satuan Harga Sat Jumlah ( Rp )
-
Pupuk kotoran ayam 16 Karung        5,000            80,000
-
Pupuk Urea 16 Kg        3,000            48,000
-
Pupuk TSP 16 Kg        3,000            48,000
-
Kapur Pertanian 50 Kg        2,000          100,000
-
Pelet Tepung    120,000 Ekor             40       4,800,000
-
Pelet Butiran 650 Kg        5,000       3,250,000
-
Tenaga Kerja Bulanan 1 Panen     750,000          750,000
-
Tenaga Kerja Upahan 3 HOK       25,000            75,000


Jumlah


      9,151,000









Jumlah Investasi ( 1+ 2 )


     15,651,000







b.
Biaya Tetap



1
Penyusutan



No
Uraian Volume Per Harga Sat Jumlah ( Rp )
-
Sewa Kolam 1/12x Rp 3.500.000 1 12  3,500,000          291,667
-
Saung jaga 1/60x Rp 2.500.000 1 60  2,500,000            41,667
-
Alat-alat Perikanan 1/24x Rp 500.000;- 1 24     500,000            20,833


Jumlah


         354,250














2
Bunga Bank 





2,5%x Rp 15.651.000;-


         391,300


jumlah biaya tetap ( 1+2 )


         745,550







c.
Total Biaya Produksi 



-
Modal Kerja


      9,151,000
-
Biaya Tetap 


         745,300


Jumlah 


      9,896,300







d. 
Penjualan 



-
Benih Ikan Mas ukuran 5-8 cm 800 KG X Rp 16.500;-


     13,200,000







e
Analisis Biaya Manfaat



1
Keuntungan



-
Penerimaan


     13,200,000
-
Total Biaya Produksi


      9,896,300


Keuntungan


      3,303,700







2
Arus Uang Tunai ( Cash Flow )



-
Keuntungan


      3,303,700
-
Biaya Penyusutan


         354,250


Jumlah


      3,657,950







3
Jangka Waktu Pengembalian Modal ( Pay Back Period )











= Jumlah investasi x 1 bulan





        Keuntungan


      9,626,400









= Rp15.651.000;- x 1 bulan





      Rp 3.303.700





= 4,7 bulan ( 4,7 periode )










f
Analisis R/C dan BEP



1
Revenue Cost Ratio ( R/C )





= Penerima





   Biaya Total





= Rp13.200.000;-





   Rp 9.896.300





= 1,3












Dari hasil perhitungan tersebut dapat di ketahui nilai R/C = 1,3. Dengan demikian,usaha pembenihan 


ikan mas masih layak dan menguntungkan,karena setiap penanaman modal sebesar Rp 1 dapat di


peroleh hasil sebesar Rp 1,3.



2
BEP ( Titik Impas )












= Biaya Tetap                    = Rp277.450





1- Biaya Variabel                1- Rp3.196.000





    Penjualan                       Rp 4.560.000












= Rp 2.484333 atau Rp2.484333  =150 Kg





                               Rp 16.500












Dari hasil perhitungan tersebut dapat di ketahui bahwa usaha pembenihan ikan mas tidak akan


memperoleh keuntungan atau menderita kerugian jika pendapatan yang di peroleh sebesar


Rp 2.484333 dari hasil penjualan benih ikan mas sebanayak Rp 150 Kg.

12 Mar 2012

Budidaya Ikan Lele

Seperti usaha ternak lele pada umumnya, pembesaran lele sangkuriang adalah segmen usaha yang mengkhususkan pembesaran lele hingga mencapai ukuran konsumsi. Ukuran lele konsumsi yang sudah banyak dikenal pada masyrakat kita berkisar antara 7 s/d 10 ekor perkilonya. Pada segmen pembesaran lele sangkuriang para peternak lele biasanya menggunakan benih 5/6, 7/8 atau 9/10 cm.

Ukuran benih yang digunakan sangat berpengaruh pada panen usaha pembesaran lele sangkuriang, semakin besar benih yang digunakan, 

Postingan Populer